Xiaomi dikabarkan mulai menyasar pasar retail untuk menjual produk handset mereka. Sukses dengan cara flash sale atau pembelian via online, perusahaan asal China ini mulai menyediakan produk melalui toko fisik.
Dilansir Cnet, Jumat (9/1/2015), Xiaomi menjual smartphone mereka melalui saluran offline. Salah satu produk unggulan, Redmi Note versi 4G akan tersedia melalui operator Bharti Airtel di India.
Menurut Reuters, handset Redmi Note terbaru dengan kapabilitas 4G ini akan tersedia di 133 toko Bharti Airtel. Smartphone anyar itu kabarnya dibanderol dengan harga USD158 atau sekira Rp2 jutaan.
Head of Xiaomi di India, Manu Jain mengungkapkan, strategi retail merupakan langkah untuk mempromosikan device Xiaomi di lebih banyak kota di seluruh India. Pada Juli 2014, Xiaomi masuk online retailer melalui Flipkart di India.
Pada pertengahan Desember 2014, produsen handset asal China ini harus menunda penjualan secara online di India karena adanya dugaan pelanggaran paten Ericsson. Akan tetapi, dugaan pelanggaran paten itu diselesaikan melalui keputusan pengadilan dan perusahaan elektronik asal China itu bisa kembali menjual produknya di India.
Hugo Barra, Global Vice President of Xiaomi mengatakan bahwa satu juta ponsel Mi terjual di India. "Kami merayakan terjualnya satu juta perangkat dalam waktu kurang dari lima bulan di India," tulis Hugo Barra melalui Facebook pada 25 Desember 2014.
0 comments:
Post a Comment